Sunday, April 29, 2012

Sebab munculnya Aliran Khowarij


-->
SEBAB-SEBAB MUNCULNYA ALIRAN KHOWARIJ
Di susun guna memenuhi tugas Ilmu Kalam
Dosen pengampu : Drs. Ali Sofwan,Mm
                                 

Di susun oleh :
1.      Zudi Pranata
 

FAKULTAS TARBIYAH 2D
INSTITUT ISLAM NAHDLATUL ULAMA’ (INISNU)
JEPARA
2011
 

BAB I
PENDAHULUAN

1.      LATAR BELAKANG MASALAH

Islam sebagai agama persoalan yang timbul pertama kali adalah dalam bidang politik dan teologi. Dan dalam sejarah terdapat berbagai faham ataupun aliran yang muncul yang mewarnai perjalanan agama islam di dunia ini, perbedaan paendapat dan pemikiran menjadikan berbagai aliran dan faham yang munculpun terbagi-bagi menjadi beberapa golongan, salah satu golongan yang di kenal paling radikal adalah khowarij.

2.      RUMUSAN MASALAH

Khowarij merupakan golongan yang keluar dari golongan syi’ah, di karenakan ada beberapa hal yang terjadi pada waktu itu. Oleh karena itu dalam makalah ini kami akan membahas hal-hal yang terjadi pada waktu itu supaya kita dapat mengetahui SEBAB-SEBAB MUNCULNYA ALIRAN KHOWARIJ.


















BAB II
PEMBAHASAN

SEBAB-SEBAB MUNCULNYA ALIRAN KHOWARIJ


1.      PENGERTIAN ALIRAN KHOWARIJ

Kaum Khowarij merupakan terdiri atas pengikut-pengikut Ali Ibn Thalib yang meninggalkan barisannya (aliran Syi’ah), karena tidak setuju dengan sikap Ali Ibn Thalib dalam menerima arbritase sebagai jalan untuk menyelesaikan persengketaan mereka tentang khilafah dengan mu’awiyah ibnu abi sufyan. Nama khowarij berasal dari kata khoroja yang berarti keluar nama itu diberikan kepada mereka, karena mereka keluar dari barisan Ali tetapi adapula yang berpendapat bahwa pemberian nama itu didasarkan atas ayat 100 dari surat an-nisa’ ,yang dalamnya disebutkan : “keluar dari rumah lari kepada Allah dan Rosulnya. Dengan demikian kaum khowarij memandang diri mereka sebagai orang yang meninggalkan rumah dari kampung halamannya untuk mengapdikan diri kepada Allah dan Rosulnya.

Disebut atau dinamakan Khowarij disebabkan karena keluarnya mereka dari dinul Islam dan pemimpin kaum muslimin. (Fat, juz 12 hal. 283)


2.      SEJARAH TIMBULNYA ALIRAN KHOWARIJ
Yaitu pada zaman Amirul Mu'minin Al Kholifatur Rosyid Ali bin Abi Thalib رضي الله عنه ketika terjadi (musyawarah) dua utusan. Mereka berkumpul disuatu tempat yang disebut Khouro (satu tempat di daerah Kufah). Oleh sebab itulah mereka juga disebut Al Khoruriyyah. (Mu'jam Al-Buldan li Yaqut Al-Hamawi juz 2 hal. 245)
Asal muasal khawarij: Setelah Utsman bin Affan dibunuh oleh orang-orang khawarij, kaum muslimin mengangkat Ali bin Abi Thalib sebagai khalifah, setelah beberapa hari kaum muslimin hidup tanpa seorang khalifah. Kabar kematian 'Ustman kemudian terdengar oleh Mu'awiyyah bin Abu Sufyan, yang mana beliau masih memiliki hubungan kekerabatan dengan 'Ustman bin Affan. Sesuai dengan syari'at Islam, Mu'awiyyah berhak menuntut balas atas kematian 'Ustman. Mendengar berita ini, orang-orang Khawarij pun ketakutan, kemudian menyusup ke pasukan Ali bin Abi Thalib. Mu'awiyyah berpendapat bahwa semua orang yang terlibat dalam pembunuhan 'Ustman harus dibunuh, sedangkan Ali berpendapat yang dibunuh hanya yang membunuh 'Ustman saja karena tidak semua yang terlibat pembunuhan diketahui identitasnya. Akhirnya terjadilah perang siffin karena perbedaan dua pendapat tadi. Kemudian masing-masing pihak mengirim utusan untuk berunding, dan terjadilah perdamaian antara kedua belah pihak. Melihat hal ini, orang-orang khawarijpun menunjukkan jati dirinya dengan keluar dari pasukan Ali bin abi Thalib. Mereka ( Khawarij ) merencanakan untuk membunuh Mu'awiyyah bin Abi Sufyan dan Ali bin Abi Thalib, tapi yang berhasil mereka bunuh hanya Ali bin Abi Thalib.

3.      FAKTOR-FAKTOR dan SEBAB-SEBAB PENTING MUNCULNYA ALIRAN KHAWARIJ
a. Perseteruan sekitar masalah khalifah
Kemungkinan ini merupakan sebab yang paling kuat dalam kemunculan Khawarij dan pemberontakan mereka, karena mereka memiliki pandangan yang khusus dan keras dalam hal ini,sehingga menganggap penguasa yang ada pada waktu itu tidak berhak menjadi kholifah bagi kaum muslimin ditambah juga dengan keadaan politik yang tidak menentu yang membuat mereka berani untuk memberontak terhadap para penguasa dan ketidak sukaan mereka terhadap orang-orang Quraisy,apalagi mereka menganggap bahwa perselisihan antara Ali dengan Muawiyah adalah perselisihan memperebutkan kursi kekhalifahan
b. Permasalahan tahkim
Inipun menjadi sebab yang kuat dari pemberontakan dan kemunculan Khawaarij, karena mereka mengkafirkan Ali lantaran keridhoan beliau terhadap perkara ini
c. Kedzaliman para penguasa dan tersebarnya kemungkaran yang banyak dikalangan manusia
Demikianlah slogan dan propaganda mereka dalam khutbah-khutbah dan tulisan-tulisan mereka untuk mengambil simpati umat islam dengan mengatakan bahwa para penguasa telah berbuat kedzoliman dan kemaksiatan telah menyebar dan merebak pada masyakat yang ada sehingga perlu mencegahnya,akan tetapi pada hakikatnya apa yang mereka lakukan dengan memberontak terhadap penguasa itu lebih besar dari pada kemungkaran dan kedzoliman yang ada,karena mereka menganggap bahwa membunuh orang yang menyelisihi mereka merupakan satu ketaatan yang bisa mendekatkan diri mereka kepada Allah dan menganggap semua penguasa mulai dari Ali kemudian Bani Umayah dan Abasiyah adalah dzolim tanpa klarifikasi dan kehati-hatian, padahal menegakkan keadilan dan mencegah kemungkaran bisa dilakukan dengan cara yang lain tanpa harus mengorbankan dan menumpahkan darah-darah orang yang menyelisihi mereka baik penguasa atau rakyat.
d. Fanatisme kesukuan
Ini merupakan satu dari sebab-sebab munculnya Khawarij. Fanatisme kesukuan ini telah hilang pada zaman Rasulullah dan Abu Bakar serta Umar, kemudian muncul kembali pada zaman pemerintahan Utsman dan yang setelahnya. Pada zaman sebelum Islam telah terjadi permusuhan antara suku bangsa Rabi`ah-dan kebanyakan Khawarij dari mereka- dengan Mudhar-diantara mereka adalah Quraisy-sangat kuat. Dan pada masa Utsman fanatisme tersebut mendapat kesempatan untuk berkembang karena terjadi persaingan dalam memperebutkan jabatan-jabatan penting dalam kekhilafahan sehingga Utsman di tuduh mengadakan gerakan nepotisme dengan mengangkat banyak dari keluarganya untuk menjabat jabatan-jabatan strategis di pemerintahannya,dan inilah yang dijadikan hujjah oleh mereka untuk mengadakan kudeta terhadapnya.sehingga berkata Jabalah bin Amr: Demi Allah sungguh aku akan hilangkan kumpulan ini dari lehermu atau kamu tinggalkan pendamping-pendampingmu ini, berkata Utsman: Pendamping-pendamping yang mana? Maka demi Allah aku telah menyeleksinya. Berkata Jabalah :Marwan, Muuawiyah, Abdullah bin Amir bin Kuraiz dan Abdullah bin Saad telah engkau seleksi!?
Sebenarnya orang yang menuduh dia telah mengangkat ahli baitnya untuk jabatan-jabatan tersebut karena kekeluargaan dan fanatis kesukuan adalah seorang pendusta yang ingin mencela dan melecehkan beliau,karena semua yang telah disebutkan Jabalah tersebut merupakan orang-orang yang telah terbukti lebih baik dan lebih pantas darinya dan mereka termasuk para pahlawan Islam yang terkenal,dan sejarah telah membuktikannya.Demikianlah hawa nafsu jika telah menguasai akal manusia.
e. Faktor ekonomi
Ini dapat dilihat dari kisah Dzul Khuwaishiroh bersama Rasulullah dan kudeta berdarahnya mereka terhadap Utsman, ketika mereka merampas dan merampok harta baitul-mal langsung setelah membunuh Utsman, demikian juga dendam mereka terhadap Ali dalam perang jamal, ketika Ali melarang mereka mengambil wanita dan anak-anak sebagai budak rampasan hasil perang sebagimana perkataan mereka terhadap Ali: Awal yang membuat kami dendam padamu adalah ketika kami berperang bersamamu di hari peperangan jamal, dan pasukan jamal kalah, engkau membolehkan kami mengambil apa yang kami temukan dari harta benda dan engkau mencegah kami dari mengambil wanita-wanita mereka dan anak-anak mereka.
Oleh karena itu faktor ekonomi pun berperan dalam membangkitkan revolusi mereka,akan tetapi dia bukanlah sebab satu-satunya sebagaimana yang telah dijelaskan diatas.
 f. Semangat keagamaan
Ini pun merupakan satu penggerak mereka untuk keluar memberontak dari penguasa yang absah. 
4.      FAKTOR SEBAB BERDASARKAN KEBANGSAAN

Kaum khawarij ini adalah bangsa Arab. Mereka bukanlah seperti kaum syi’ah, yang kebanyakannya berasal dari bangsa-bangsa yang bukan Arab. Watak bangsa Arab pada umumnya ialah suka memberontak, walaupun karena sesuatu sebab yang sangat remeh. Apabila kita pelajari sejarah peperangan

BAB III
PENUTUP
1.KESIMPULAN
Dari kesimpulan diatas dapat diketahui bahwa kaum Khowarij  terdiri atas pengikut-pengikut Ali Ibn Thalib yang meninggalkan barisannya (aliran Syi’ah), karena tidak setuju dengan sikap Ali Ibn Thalib dalam menerima arbritase sebagai jalan untuk menyelesaikan persengketaan mereka tentang khilafah dengan mu’awiyah ibnu abi sufyan.

2.SARAN
Sebagaimana yang telah dijelaskan dalam makalah ini bahwasannya khowarij juga termasuk sekte dalam islam karena sebab-sebab kemunculannya  yang sedemikian rupa itu, oleh sebab itu perlu di pahami, kita sebagai generasi penerus NU harus bisa menjunjung nilai-nilai keislaman yang sesuia dengan amalan Ahlussunnah Wal-jama’ah dan dapat menjauhkan diri dari aliran sekte dalam ajaran Islam.
                 Sedangkan dalam makalah ini mungkin masih perlu ada perbaikan, maka sebab itu di mohon saran dan kritiknya  semoga makalah tersebut bisa bermanfa’at bagi para pembaca.















DAFTAR PUSTAKA

Nata, abuddin.1993.Ilmu kalam,filsafat dan tasawuf (Dirasah Islamiyah IV). Jakarta: PT Raja Grafindo Persada
Syalabia, ahmad.2000.Sejarah dan Kebudayaan Islam 2. Jakarta: PT Alhusna Zikra 

1 komentar:

Post a Comment

You can replace this text by going to "Layout" and then "Page Elements" section. Edit " About "

Zudi Pranata. Powered by Blogger.
 
;